Bupati Karawang Geser 9 Pejabat, Sorotan pada Kepala Bapenda Baru
KARAWANG | KabarGEMPAR.com – Bupati Karawang Aep Syaepuloh kembali mengguncang jajaran birokrasi dengan melakukan mutasi besar-besaran. Sebanyak sembilan pejabat resmi dicopot dari jabatan lamanya dan digeser ke posisi baru. Uniknya, sejumlah camat dan sekretaris kecamatan justru kini beralih profesi menjadi tenaga medis di RSUD Rengasdengklok, Kamis (21/8/2023).
Mutasi ini tertuang dalam Keputusan Bupati Karawang Nomor: 800.1.3.3/Kep.2276/BKPSDM dan 800.1.3.3/Kep.2348/BKPSDM tertanggal 20 Agustus 2025.
Dari sembilan pejabat tersebut, sorotan publik mengarah pada Sahali Kartawijaya, ST., MM yang resmi dilantik sebagai Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Karawang, setelah sebelumnya menjabat sekretaris. Jabatan ini dinilai sangat strategis karena Bapenda menjadi ujung tombak dalam mengelola Pajak Bumi dan Bangunan (PBB).
Sesuai Undang-Undang Nomor 28 Tahun 2009 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah, kewenangan pemungutan PBB sektor Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) telah sepenuhnya diserahkan kepada pemerintah kabupaten/kota. Artinya, Pemkab Karawang memiliki tanggung jawab penuh dalam penetapan besaran, mekanisme penagihan, hingga kebijakan keringanan PBB.
Di sisi lain, pengelolaan ini wajib berpedoman pada asas keadilan, transparansi, dan kepastian hukum sebagaimana diatur undang-undang. Karena itu, penunjukan kepala Bapenda yang baru dianggap sebagai momen penting yang ditunggu masyarakat.
“PBB sering jadi bahan keluhan karena dianggap memberatkan. Dengan kepala Bapenda yang baru, kami berharap ada perbaikan sistem dan kebijakan yang lebih pro-rakyat,” ungkap seorang warga Karawang kepada KabarGEMPAR.com.
Inilah 9 Pejabat yang Dimutasi
- Usep Supriatna, AP., M.Si – dari Camat Cikampek menjadi Kepala Pelaksana BPBD Karawang.
- Sahali Kartawijaya, ST., MM – dari Sekretaris Bapenda menjadi Kepala Bapenda Karawang.
- Muhana, S.STP., MM – dari Camat Purwasari menjadi Kepala Dinas Perhubungan Karawang.
- Poltak Sahat Marudut L., S.STP., MM – dari Sekretaris Diskominfo menjadi Kepala Diskominfo Karawang.
- Tatang Muhtar, S.Kep – dari Sekcam Majalaya menjadi Perawat Ahli Madya RSUD Rengasdengklok.
- Asep Sunarya, SKM – dari Sekcam Telukjambe Timur menjadi Perawat Penyelia RSUD Rengasdengklok.
- Aceng Aliyudin, SKM – dari Sekcam Kota Baru menjadi Perawat Penyelia RSUD Rengasdengklok.
- Dedi Hermawan, SKM., M.Si – dari Kabid Rehabilitasi dan Rekonstruksi BPBD menjadi Penyuluh Kesehatan Masyarakat Ahli Madya RSUD Rengasdengklok.
- M. Levi Mubarok, SKM., M.Si – dari Kasi Pemerintahan Kecamatan Cilamaya Wetan menjadi Penyuluh Kesehatan Masyarakat Ahli Madya RSUD Rengasdengklok.
Bupati Aep menegaskan bahwa rotasi dan mutasi ini dilakukan dalam rangka penyegaran birokrasi serta penempatan aparatur sesuai kebutuhan organisasi. Empat pejabat kini menempati posisi strategis sebagai kepala dinas dan badan daerah, sementara lima lainnya dialihkan ke jabatan fungsional tenaga kesehatan di RSUD Rengasdengklok.

Laporan: Tim Kabar Karawang | Editor: Redaksi KabarGEMPAR.com