Presiden Prabowo Tinjau Sekolah Rakyat Margaguna, Target 165 Sekolah Beroperasi September Ini

11 September 2025 - 18:31

Presiden Prabowo Subianto meninjau Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) Margaguna di Jakarta Selatan, pada Kamis, (11/9/2025).

JAKARTA | KabarGEMPAR.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto meninjau Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) Margaguna, Jakarta Selatan, pada Kamis (11/9/2025). Kehadiran Kepala Negara disambut meriah para siswa dengan yel-yel penuh semangat dan penampilan tarian tradisional Kembang Jatoh khas Betawi.

Suasana penyambutan yang hangat tersebut mencerminkan rasa bangga sekaligus gembira para siswa bisa bertemu langsung dengan Presiden.

Dalam kunjungan ini, Presiden Prabowo meninjau berbagai fasilitas penunjang pendidikan, mulai dari asrama siswa, sarana olahraga, hingga ruang belajar. Presiden ingin memastikan anak-anak dari keluarga pra sejahtera yang bersekolah di SRMA dapat tinggal dan belajar di lingkungan yang layak.

Presiden juga sempat masuk ke ruang kelas, menyaksikan siswa bernyanyi bersama, serta berbincang akrab dengan guru dan pengelola sekolah. Tidak hanya itu, Kepala Negara menyalami satu per satu siswa dan berfoto bersama, menciptakan momen penuh kedekatan.

“Saya meninjau salah satu sekolah rakyat. Saat ini sudah ada 100 yang beroperasi. Saya dapat laporan, akhir September nanti akan bertambah menjadi 165 sekolah rakyat,” ujar Presiden Prabowo.

Menurut Kepala Negara, perkembangan sekolah rakyat merupakan hasil kerja keras lintas sektor, mulai dari Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah, hingga para guru dan pengelola asrama. Pemerintah, lanjut Presiden, akan terus memperkuat dukungan terhadap inisiatif pendidikan masyarakat agar akses pendidikan berkualitas bisa dinikmati semua kalangan.

Kunjungan Presiden Prabowo ke SRMA Margaguna menegaskan komitmen pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang menjangkau masyarakat luas, khususnya keluarga pra sejahtera.

Turut mendampingi Presiden dalam peninjauan ini antara lain Menteri Sosial Saifullah Yusuf, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Sosial Agus Jabo Priyono, dan Ketua Tim Formatur Sekolah Rakyat Prof. M. Nuh.