Presiden Prabowo Terima Kunjungan Kehormatan Ketua MPR RRT Wang Huning di Istana Merdeka
JAKARTA | KabarGEMPAR.com – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto menerima kunjungan kehormatan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) Republik Rakyat Tiongkok (RRT), Wang Huning, di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (04/12/2025). Penyambutan berlangsung khidmat dan penuh nuansa persahabatan sejak rombongan Ketua MPR RRT tiba di kompleks istana.
Setibanya di serambi kanan Istana Merdeka, Wang Huning disambut suguhan budaya khas Nusantara melalui Tari Pa’gellu Toraja yang dibawakan 12 penari dan pemusik. Pertunjukan tersebut menjadi bentuk penghormatan sekaligus simbol keragaman budaya Indonesia kepada tamu negara.
Presiden Prabowo menyambut langsung kedatangan Wang Huning di beranda utama Istana Merdeka dengan jabat tangan hangat. Keduanya kemudian menuju ruang kredensial untuk sesi foto bersama, dilanjutkan dengan penandatanganan buku tamu oleh Ketua MPR RRT sebagai simbol persahabatan diplomatik kedua negara.
Dalam kesempatan tersebut, Presiden Prabowo turut memperkenalkan jajaran delegasi Indonesia yang hadir, di antaranya Ketua MPR RI Ahmad Muzani, Mensesneg Prasetyo Hadi, Seskab Teddy Indra Wijaya, Wakil Menteri Luar Negeri Arrmanatha Nasir, serta Wakil Duta Besar Indonesia untuk RRT, Irene.
Rangkaian acara berlanjut dengan pertemuan tête-à-tête antara Presiden Prabowo dan Wang Huning. Pertemuan empat mata itu berlangsung dalam suasana akrab dan konstruktif, membahas upaya memperkuat hubungan persahabatan serta kerja sama strategis Indonesia–Tiongkok ke depan.
Usai pertemuan, Presiden Prabowo menunjukkan sejumlah cendera mata yang disiapkan sebagai kenang-kenangan untuk Ketua Wang. Momen menarik terjadi ketika Presiden turut memperlihatkan foto bayi panda bernama Satrio Wiratama atau Rio, yang memiliki makna “berjuang mulia, berani, dan berbudi luhur.”
Sebagai penutup kunjungan kehormatan, kedua pemimpin melaksanakan working lunch bersama delegasi masing-masing. Pertemuan ini menegaskan komitmen Indonesia dan RRT untuk terus memperdalam hubungan bilateral yang produktif dan memberi manfaat nyata bagi masyarakat kedua negara.
Laporan: Tim Kabar Nasional
