TP PKK Karawang dan BP4 Gelar Seminar Ketahanan Keluarga di Era Disrupsi
KARAWANG | KabarGEMPAR.com – Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Kabupaten Karawang bersama Badan Penasihatan, Pembinaan, dan Pelestarian Perkawinan (BP4) Pusat menggelar seminar bertema Pelestarian Perkawinan dan Ketahanan Keluarga di Era Disrupsi. Acara berlangsung di Aula Husni Hamid, Rabu (12/11/2025), dengan melibatkan sekitar 200 peserta dari berbagai unsur.
Peserta seminar terdiri atas ketua dan anggota TP PKK kecamatan se-Kabupaten Karawang, kepala KUA kecamatan, penyuluh BP4, pengurus TP PKK kabupaten, serta sejumlah tamu undangan.
Ketua BP4 Pusat, Dra. Hj. Helmi Nasaruddin Umar, dalam paparannya menekankan tiga seruan utama untuk memperkuat ketahanan keluarga di tengah gempuran era disrupsi. Ia mengajak keluarga untuk memperkuat komunikasi, salah satunya dengan meluangkan waktu tanpa gawai setiap hari. Selain itu, ia mendorong pemanfaatan ruang digital secara bijak serta penguatan kolaborasi antara TP PKK, KUA, penyuluh, pemerintah, dan pemangku kepentingan lainnya.
Mewakili Bupati Karawang, Plt Asisten Daerah Bidang Pemerintahan, Ridwan Salam, menyampaikan bahwa keluarga adalah sekolah pertama bagi anak. Menurutnya, sinergi antara TP PKK dan BP4 menjadi langkah penting dalam membentuk sumber daya manusia (SDM) yang unggul, berkarakter, dan berdaya saing.
Ridwan juga menyinggung sejumlah tantangan yang dihadapi keluarga saat ini, mulai dari tingginya angka perceraian, ketidaksiapan perkawinan, hingga kerentanan ekonomi. Ia menegaskan bahwa peningkatan kualitas keluarga dan penguatan perkawinan harus menjadi prioritas.
“Pemerintah akan terus mendukung penuh program PKK dan BP4, khususnya dalam pembinaan keluarga, penyuluhan perkawinan, dan pencegahan perceraian,” ujarnya.
Sementara itu, mewakili Ketua TP PKK Kabupaten Karawang, Wakil Ketua Bidang I Hj. Siti Rohbaniati mengatakan bahwa kegiatan ini menjadi momentum memperkuat sinergi program PKK dalam mendukung pembangunan daerah. Ia juga mengimbau para kader PKK untuk lebih aktif menjaga dan mendampingi keluarga, terutama anak dan remaja, di tengah tantangan lingkungan saat ini.
Seminar ini menghadirkan tiga narasumber, yakni Prof. Dr. Zahrotun Nihayah, Guru Besar Psikologi UIN Jakarta yang membahas pencegahan kekerasan dan eksploitasi anak; Dr. Thobib Al-Asyhar, Ketua Divisi Humas Data dan Informasi BP4 Pusat yang mengulas perkembangan teknologi informasi terhadap ketahanan keluarga; serta Dr. Ahmad Zayadi, Direktur Bina KUA dan Keluarga Sakinah Kemenag, yang memaparkan konsep ketahanan keluarga dalam perspektif Islam.
Dengan berlangsungnya kegiatan ini, TP PKK dan BP4 berharap mampu memperkuat kapasitas keluarga di Karawang agar tetap tangguh menghadapi tantangan sosial maupun digital di era yang terus berubah dengan cepat.
Reporter: Iyan Warsian