Proyek Normalisasi Drainase di Depan Kantor Kecamatan Rengasdengklok Rampung, Tapi Hasilnya Dikeluhkan Warga
KARAWANG | KabarGEMPAR.com – Pekerjaan Normalisasi Drainase Depan Kantor Kecamatan Rengasdengklok yang dibiayai dari APBD Kabupaten Karawang Tahun Anggaran 2025 dengan nilai Rp500 juta kini telah selesai dikerjakan. Namun, hasil pembangunan menuai keluhan warga dan sorotan dari pemerhati kebijakan publik karena dinilai tidak maksimal serta terkesan dikerjakan tanpa pengawasan yang memadai dari Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Karawang.
Pantauan KabarGEMPAR.com pada 30 Oktober 2025, kondisi drainase yang baru selesai dibangun terlihat lebih tinggi dari permukaan jalan. Akibatnya, fungsi saluran air dikhawatirkan tidak berjalan efektif, bahkan berpotensi menimbulkan genangan air. Sejumlah bagian konstruksi juga tampak retak dan rusak meski proyek belum lama rampung.
Pemerhati kebijakan publik Karawang, Jiji Makriji, menilai pekerjaan tersebut tidak menunjukkan hasil yang profesional. “Pembangunan sudah selesai, tapi hasilnya jauh dari harapan. Sepertinya tidak ada pengawasan dari Dinas PUPR, sehingga pelaksanaannya terkesan asal-asalan. Jangan sampai proyek yang seharusnya mencegah banjir justru menimbulkan masalah baru terhadap lingkungan,” ujarnya kepada KabarGEMPAR.com, Kamis (30/10/2025).
Dari data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kabupaten Karawang, proyek ini dimenangkan oleh CV Sinar Mandiri Putra dengan nilai penawaran Rp400 juta dari HPS Rp500 juta. Pekerjaan tersebut berada di bawah tanggung jawab DPUPR Kabupaten Karawang, meliputi kegiatan normalisasi dan perbaikan saluran drainase di sekitar area kantor kecamatan.
Warga setempat berharap pemerintah daerah segera turun tangan mengevaluasi hasil pekerjaan dan memastikan kualitas konstruksi sesuai dengan spesifikasi yang tercantum dalam kontrak. “Kalau tidak diawasi, nanti cepat rusak lagi. Ini uang rakyat, harusnya hasilnya bisa dirasakan manfaatnya,” ujar salah satu warga di sekitar lokasi.
Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Karawang belum memberikan keterangan resmi terkait hasil proyek tersebut maupun rencana tindak lanjut pasca pelaksanaan pekerjaan.
Reporter: Sugandi
Editor: Redaksi KabarGEMPAR.com
